MANA YANG LEBIH MAGER? RANJANG ATAS ATAU BAWAH? (STUDY DESKRIPSI HUBUNGAN PILIHAN RANJANG ATAS ATAU RANJANG BAWAH DENGAN KEPRIBADIAN SANTRIWATI DI PESANTREN SAINS SMA TRENSAINS MUHAMMADIYAH SRAGEN)

  • Siti Yanuar Arofah SMA Trensains Muhammadiyah Sragen
  • Zulfa Firdausi Husna SMA Trensains Muhammadiyah Sragen
  • Agus Widayoko SMA Trensains Muhammadiyah Sragen
Keywords: Ranjang, Sanguinis, Koleris, Melankolis, Phlegmatis

Abstract

Ranjang yang digunakan santri di Pesantren Sains (Trensains) Muhammadiyah Sragen adalah ranjang bertingkat. Santri baru diberikan kesempatan memilih tempat ranjangnya (atas atau bawah). Kepribadian ialah kelompok sikap seseorang sebagai latar belakang dari perilakunya. Kepribadian juga menentukan beberapa keputusan hidup seseorang, salah satunya adalah pilihan ranjang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepribadian seseorang yang berada di ranjang atas dan bawah. Kepribadian yang dimaksud adalah tipe Sanguinis, Koleris, Melankolis, dan Phlegmatis. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskripsi dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner tertutup serta pemilihan sample dilakukan dengan purposive sampling. Jumlah responden penelitian ini sebanyak 96 responden dan hanya 75 responden yang mengisi kuesioner dengan valid. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan excel untuk menghitung jumlah tipe kepribadian terbanyak. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan antara seseorang yang berada di ranjang atas dan bawah terhadap tipe kepribadian. Hal ini dilihat dari persentase santri yang tidur di ranjang bawah cenderung sanguinis (36,4%) dan santri yang tidur di ranjang atas cenderung phlegmatis (52,9%). Jika dikaitkan dengan tingkat kemageran, tipe phlegmatis cenderung mager. Sehingga, santri yang tidur di ranjang atas memiliki kemageran yang lebih tinggi dibandingkan santri di ranjang bawah. Penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar teori penelitian lanjutan terkait kepribadian.

Published
2021-11-03
Section
Articles